Pengangguran Bukan akhir segalanya

Ketika lulusan  sekolah di depan mata, yang terbayang adalah mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Namun perlu disadari bahwa hal mendapatkan sebuah pekerjaan tidaklah semudah yang dulu pernah bayangkan. Bukan untuk menakuti atau sejenisnya, ini merupakan fakta kekinian bahwa dampak kenaikan upah minimum menjadi masalah tersendiri para pengusaha sehingga terjadi minimalisir tenaga kerjanya,terutama pada usaha sekala kecil merka tidak akan mampu memberikan upah yang melebihi kemampuan mereka.
Alhasil yang terjadi adalah terciptanya pengangguran baru yang akan masuk pada data statistik pemerintah. Kemudian pemerintah akan kembali menjadi kambing hitam atas masalah ini. Sebenarnya siklus ini akan terulang lagi dan lagi namun maslah ini mungkin begitu remeh sehingga tidak ada tindakan nyata dan serius, kalau begini akan tercipta bom waktu yang sewaktu-waktu akan meledak dan akan menjadi maslah nasional yang akan merembet pada masalah kesejahteraan masyarakat yang lain.
Masalahnya di setiap dunia pendidikan masalah ini kurang ada perhatian yang dikejar adalah pendidikan bersifat pemahaman ilmiah begitu pula kurangnya andil pemerintah setempat untuk membekali mereka dengan kewirausahan atau minimal edukasi mengenai pra dan pasca kerja.
Solusi yang tepat memberika edukasi kewirausahaan sejak dini dengan tujuan memberikan langkah kemandirian atau paling tidak ketika sulitnya mencari pekerjaan mereka mampu menciptakan rasa optimis dalam diri mereka pribadi bahwa tidak ada kata pengangguran yang ada hanya bekerja atau berwirausaha. Mungkin ini sedikit ide yang bisa saya tulis.terimaksih.